Kabaristimewa.id, Kutai Kartanegara – Masalah sampah yang selama ini menjadi keluhan utama warga Kutai Kartanegara (Kukar) akan segera diatasi dengan inisiatif terbaru dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kukar. DLHK baru saja mendistribusikan armada pengangkut sampah baru ke 20 kecamatan, langkah yang diharapkan dapat mengatasi masalah sampah yang kerap berserakan di wilayah ini.
Menurut Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 DLHK Kukar, Irawan, pembagian armada ini adalah bagian dari strategi besar pemerintah daerah untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. “Kita nggak mau lagi lihat sampah menumpuk. Makanya, kita tambah armada buat angkut semua sampah itu,” tegasnya. Dengan langkah ini, DLHK berupaya untuk memberikan solusi konkret bagi permasalahan sampah di Kukar.
Tahun lalu, sejumlah 13 unit kendaraan pengangkut sampah telah terdistribusikan oleh DLHK Kukar. Menetapkan target yang lebih ambisius, tahun ini mereka menambahkan armada baru untuk 20 kecamatan. Program ini mendapat dukungan penuh dari Bupati Kukar, yang menekankan pentingnya kemandirian setiap kecamatan dalam pengelolaan sampah. Dukungan ini menjadi dorongan besar bagi keberhasilan program tersebut.
Dana dari APBD Perubahan 2023 memungkinkan DLHK untuk membeli berbagai jenis kendaraan canggih, termasuk dump truck, arm roll, compactor, dan road sweeper. “Road sweeper ini buat bersihin jalan-jalan protokol biar makin kinclong,” jelas Irawan. Kendaraan-kendaraan ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembersihan di seluruh kecamatan, memastikan lingkungan yang lebih bersih dan nyaman bagi semua warga.
Dengan armada baru ini, DLHK optimis bahwa masalah sampah di Kukar akan segera teratasi. Langkah ini diharapkan dapat membawa perubahan yang signifikan dalam menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan. “Kita mau bikin Kukar jadi tempat tinggal yang nyaman dan bersih,” pungkasnya.
Partisipasi aktif dari masyarakat juga diharapkan dapat mendukung keberhasilan inisiatif ini, menciptakan lingkungan yang lebih baik untuk masa depan. (Adv/DiskominfoKukar)