Kabaristimewa.id, Tenggarong – Festival Kreatif Pemuda Ramadan (FKPR) ke-2 kembali digelar di Halaman Parkir Pendopo Bupati Kutai Kartanegara pada Kamis, 13 Maret 2025. Acara yang diselenggarakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar ini dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sunggono, yang memberikan pesan penting kepada generasi muda mengenai literasi digital. Sunggono mengingatkan pemuda Kukar agar bijak dalam menyaring informasi yang beredar di dunia maya.
Dalam sambutannya, Sunggono menegaskan bahwa literasi digital tidak hanya tentang kemampuan mengoperasikan perangkat teknologi, tetapi juga tentang kebijaksanaan dalam mengakses dan memanfaatkan informasi. “Pemuda harus bisa memilih informasi yang bermanfaat dan produktif, agar tidak mudah terjebak dalam hoaks atau konten negatif,” ujar Sunggono di hadapan peserta festival.
Festival yang digelar selama bulan Ramadan ini bertujuan untuk memberikan wadah bagi pemuda dalam mengekspresikan diri melalui kegiatan yang positif. Dengan tema “Kreativitas Pemuda, Berkah Ramadan”, FKPR menghadirkan berbagai lomba Islami, seperti lomba Habsyi, lomba adzan, dan lomba kaligrafi yang diikuti oleh pemuda dari berbagai latar belakang.
Selain sebagai ajang untuk mengasah bakat, festival ini juga menguatkan nilai-nilai agama dan budaya lokal di kalangan generasi muda Kukar. “Kami ingin FKPR menjadi ruang tumbuh bagi pemuda Kukar yang tidak hanya berbakat, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dalam hal agama dan budaya,” tambah Sunggono.
Sebagai bagian dari pengembangan karakter dan kreativitas, FKPR 2025 juga berfungsi sebagai ajang yang memperkenalkan lebih banyak pemuda kepada dunia teknologi secara bijak. Peserta juga diingatkan untuk tetap memegang teguh nilai-nilai agama saat berinteraksi dengan dunia digital.
Pemkab Kukar berharap bahwa kegiatan semacam ini dapat terus dilaksanakan setiap tahun, dengan tujuan untuk menciptakan pemuda yang tidak hanya cerdas dalam hal akademik, tetapi juga memiliki karakter yang kuat, keterampilan dan wawasan yang luas di era digital.
(Adv/DiskominfoKukar)
Penulis : Arnelya NL