Kabaristimewa.id, Jakarta – Nama salah satu alumni ajang kompetisi memasak nasional kembali mencuat, kali ini bukan karena prestasi kulinernya, melainkan karena dugaan pelanggaran hukum. Pria berinisial S, yang diketahui pernah ikut MasterChef Indonesia musim ketiga, diduga terlibat dalam kasus dugaan tindakan tidak pantas terhadap anak. Kasus ini pertama kali ramai diperbincangkan di media sosial.
Dalam unggahan seorang pengguna X, S disebut sering memberi jajanan kepada anak-anak yang mengaji di masjid dekat rumahnya. Seorang anak disebut sering diajak ke rumah oleh S, hingga kemudian muncul dugaan penyalahgunaan kepercayaan. “Dan ini berlangsung dah agak lamaaa dan berkali-kali,” tulis pengunggah dengan nada prihatin.
Perilaku anak yang berubah membuat warga curiga dan akhirnya melakukan pengawasan. Setelah mengumpulkan bukti, warga membawa pelaku ke kantor polisi untuk dimintai keterangan. Namun dalam unggahan yang viral, S disebut tetap tenang dan menawarkan uang sebagai bentuk penyelesaian.
“Dan kalian tahu, ada salah satu bpk di situ kayak minta didamaikan aja masalahnya,” tulis pengunggah yang kecewa atas sikap sejumlah pihak. Warganet lainnya menyuarakan keprihatinan serupa dan mendesak agar proses hukum tidak berhenti hanya di tingkat laporan. Banyak yang berharap pihak berwajib memberikan penanganan maksimal.
S dikenal publik sebagai peserta kompetisi memasak dan pernah tampil di televisi. Ia berasal dari Wonosobo dan masuk dalam 24 besar pada musim ketiga MasterChef Indonesia. Kini, namanya dikenal dalam konteks yang jauh berbeda dari dunia kuliner.
Masyarakat luas menaruh perhatian terhadap proses hukum kasus ini. Aktivis perlindungan anak dan publik berharap agar keadilan ditegakkan dan anak-anak terlindungi secara maksimal. Media sosial pun menjadi salah satu sarana bagi masyarakat untuk mengawasi jalannya penegakan hukum.
Sumber : https://www.insertlive.com/hot-gossip/20250625071143-7-371160/alumni-masterchef-indonesia-diduga-lecehkan-sesama-jenis-nama-setiyono-terseret
Penulis : Arnelya NL
