Kabaristimewa.id, PASER – Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, pada Minggu, 29 Desember 2024, genap berusia 65 tahun. Seiring bertambahnya usia, Paser terus bertransformasi menjadi daerah yang penuh harapan dengan memadukan keindahan alam, kekayaan budaya, dan semangat pembangunan yang berkelanjutan.
Di tengah posisinya yang jauh dari pusat perkotaan, Paser memiliki daya tarik tersendiri. Salah satu ikon kebanggaan daerah ini adalah Museum Sadurengas, yang memamerkan koleksi peninggalan Kesultanan Paser. Museum ini menjadi saksi sejarah perjalanan panjang Paser, menyimpan artefak kuno yang bercerita tentang kejayaan masa lalu.
Dari sisi wisata alam, Paser menawarkan keajaiban yang sulit ditemukan di tempat lain. Gunung Embun, atau dikenal sebagai Gunung Boga, menghadirkan pemandangan lautan awan dari ketinggian 263 meter di atas permukaan laut. Keindahan ini menjadikannya destinasi favorit para pecinta alam dan pelancong.
Sementara itu, Pantai Pasir Putih Paser menyuguhkan pesona pantai dengan pasir putih terbaik di Kalimantan Timur. Selain keindahan pasirnya, pantai ini memiliki dua kapal pinisi yang terdampar di tepi pantai, menciptakan suasana eksotis dan unik. Hutan mangrove yang mengelilingi pantai ini juga menawarkan kesejukan alami, menjadikannya tempat ideal untuk bersantai.
Dalam peringatan hari jadi kali ini, Paser mengusung tema “Maju Bersama Menuju Paser yang Adil dan Sejahtera.” Tema ini menjadi cerminan harapan dan tekad masyarakat untuk membangun daerah secara bersama-sama.
Bupati Akmal Malik dalam pidatonya menyampaikan, “Tema ini mencerminkan tekad kita untuk terus melangkah maju, memastikan bahwa setiap elemen masyarakat memiliki kesempatan yang sama untuk menikmati hasil pembangunan.”
Ia juga menggarisbawahi pentingnya pengelolaan kekayaan alam dan budaya secara bijak. “Dalam konteks ini, saya mengapresiasi langkah-langkah strategis yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Paser, terutama dalam meningkatkan pelayanan publik, memperkuat infrastruktur, dan mendukung program-program pemberdayaan masyarakat,” ujarnya.
Dirinya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memanfaatkan momentum ini sebagai pijakan memperkuat pembangunan nasional. “Semoga Kabupaten Paser semakin maju, masyarakatnya semakin sejahtera, dan keadilan sosial dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat,” tutupnya penuh harapan.
Kabupaten Paser, dengan segala potensinya, terus melangkah maju, menjadikan usia 65 tahun ini sebagai batu loncatan untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah. (*)
Penulis : Rachaddian (dion)