Kabaristimewa.id – Microsoft mengumumkan pembentukan tim baru bernama Advanced Planning Unit (APU) berkaitan dengan divisi kecerdasan buatan (AI) mereka. Tim ini akan fokus untuk mempelajari dampak yang ditimbulkan dari produk AI yang dikembangkan oleh perusahaan, terutama dalam bidang sosial, kesehatan, dan ketenagakerjaan.
Dalam laporan yang dilansir Tech Crunch pada Jumat (31/1), Microsoft menyebutkan bahwa dana yang dikeluarkan mereka pada kuartal keempat 2024 mencapai 22,6 miliar dolar AS, yang merupakan angka tertinggi sepanjang sejarah. CEO Microsoft, Satya Nadella, mengungkapkan bahwa dana tersebut diperlukan untuk memenuhi meningkatnya permintaan akan produk AI dan layanan cloud perusahaan.
Nadella menambahkan, “Seiring AI menjadi lebih efisien dan mudah diakses, kita akan melihat permintaan yang terus berkembang secara eksponensial.”
APU akan bertugas untuk melakukan riset dan merumuskan skenario terkait dampak AI di masa depan. Tim ini juga akan memberikan rekomendasi tentang produk dan merancang rencana strategis, serta menghasilkan program, publikasi, dan laporan untuk memperdalam pemahaman Microsoft mengenai kecerdasan buatan.
Beberapa anggota APU yaitu berupa manajer produk, pengembang, serta tim eksekutif Microsoft, sementara yang lainnya akan membantu menyusun dokumen komunikasi dan mendukung organisasi. APU akan bekerja di berbagai kantor Microsoft AI yang tersebar di Silicon Valley dan London.
Mustafa Suleyman, ketua divisi AI Microsoft, mengungkapkan melalui platform X bahwa APU akan merekrut berbagai profesional dengan latar belakang yang beragam, termasuk ekonom, psikolog, ahli nuklir, ahli kuantum, dan lainnya
Sumber : https://www.antaranews.com/berita/4620186/microsoft-bentuk-tim-baru-yang-fokus-pelajari-dampak-teknologi-ai
Penulis : Arnelya NL