Kabaristimewa.id, TENGGARONG – Dispar Kukar memanfaatkan kemajuan teknologi digital untuk promosi pariwisata. Berbagai platform digital dan media sosial kini menjadi ujung tombak dalam strategi memperkenalkan destinasi wisata di Kutai Kartanegara (Kukar).
Plt Kepala Bidang Pemasaran Dispar Kukar, Ivan Ahmad, mengungkapkan bahwa teknologi digital membuka peluang besar untuk memperluas jangkauan promosi, tidak hanya di tingkat lokal tetapi juga nasional bahkan internasional.
“Teknologi digital memberikan kami peluang untuk memperkenalkan destinasi wisata di Kukar dengan lebih cepat dan efisien. Dengan memanfaatkan media sosial, situs web, dan platform digital lainnya, kami dapat menjangkau lebih banyak calon wisatawan,” ujar Ivan Kamis (29/11/2024)
Diungkapkannya, selama ini Dispar Kukar telah memanfaatkan berbagai kanal media sosial seperti Instagram, Facebook, dan YouTube untuk berbagi informasi menarik seputar destinasi wisata.
“Akun resmi Visiting Kutai Kartanegara menjadi salah satu ujung tombak dalam strategi ini, disitu kamu menghadirkan konten visual yang kreatif dan informatif bagi masyarakat, baik facebook, ig, youtube.” Terangnya
“Kami menggunakan media sosial untuk menampilkan keindahan destinasi seperti Pulau Kumala, Ladang Budaya Tenggarong, dan wisata desa adat. Melalui foto, video, dan cerita interaktif, kami ingin audiens merasa tertarik untuk mengunjungi Kukar.” Tambah Ivan.
Selain itu, Dispar Kukar juga mengadakan berbagai program promosi digital, seperti kolaborasi dengan influencer, konten kreator, dan YouTuber.
“Kami percaya, dengan menyampaikan pengalaman langsung melalui konten digital, promosi wisata akan terasa lebih autentik dan menarik bagi calon wisatawan,” katanya
Ivan juga menjelaskan bahwa digitalisasi promosi ini merupakan bagian dari strategi adaptasi terhadap perubahan perilaku wisatawan yang kini lebih banyak mencari informasi melalui internet.
“Wisatawan sekarang cenderung mencari rekomendasi dan ulasan online sebelum berkunjung. Oleh karena itu, kehadiran Kukar di dunia digital harus diperkuat agar mereka lebih mudah mendapatkan informasi tentang destinasi yang ada,” tegasnya.
Dengan memanfaatkan teknologi digital, Dispar Kukar berharap dapat meningkatkan kunjungan wisatawan sekaligus memperkuat identitas pariwisata daerah. Ivan optimistis langkah ini akan memberikan dampak positif bagi sektor pariwisata dan ekonomi lokal.