TENGGARONG – Ketika Lebaran 1445 Hijriah tiba, tidak hanya suasana hati yang berubah, tetapi juga pemandangan di posko-posko mudik. Di Kutai Kartanegara (Kukar), relawan Palang Merah Indonesia (PMI) berdiri sebagai penjaga keselamatan. Mereka siap sedia di posko mudik dan balik Lebaran, menjadi simbol kesiapsiagaan yang tak kenal waktu.
Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kukar, Sunggono, atas nama Bupati Edi Damansyah, menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada para relawan.
“Kepengurusan baru PMI Kukar telah menunjukkan semangat yang mengagumkan dalam melayani masyarakat,” kata Sunggono, Kamis (4/4/2024).
“Kami mengajak semua camat untuk mendukung kegiatan positif ini. Kerja sama dan kolaborasi adalah kunci agar lembaga ini semakin kuat dan dapat menjangkau lebih banyak masyarakat, khususnya di daerah terpencil,” sambungnya.
Kesolidan tim relawan PMI di lapangan menjadi fokus utama. Pihaknya berharap solidaritas ini terus terjaga, dari tingkat kecamatan hingga pusat.
“Hal ini menjadi catatan kita semua, pengembangan diri dan jiwa kemanusiaan harus kita tanamkan sejak usia dini, melalui Palang Merah Remaja (PMR),” terangnya.
Menyambut Idul Fitri, Sunggono mengingatkan bahwa kebahagiaan tidak hanya terletak pada pertemuan dengan keluarga, tetapi juga pada keamanan selama perjalanan mudik.
“Pemkab Kukar berkomitmen, bersama PMI dan kerja sama dengan Polres Kukar serta pemerintah daerah, untuk meminimalisir risiko dan memastikan kegembiraan masyarakat dalam tradisi mudik,” tandasnya.