Kabaristimewa.id, Tenggarong – Dinas Koperasi dan UMKM Kukar menjadi tempat pelaksanaan rapat evaluasi percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih, Selasa (10/6/2025). Turut hadir dalam kegiatan itu Bupati Kukar, Edi Damansyah, serta Ketua Satgas H. Sunggono. Rapat ini melibatkan camat, lurah, dan kepala desa dari seluruh wilayah Kukar.
Dengan arahan langsung dari Sunggono, rapat membahas optimalisasi pembentukan koperasi sesuai amanat Inpres No. 9 Tahun 2025. “Perlu ada sinergi lintas sektor agar proses percepatan berjalan optimal,” ucapnya. Ia juga menekankan pentingnya koperasi sebagai mitra pemerintah.
Menurut Sunggono, koperasi di desa akan dikelola melalui unit-unit usaha strategis. Beberapa di antaranya adalah gerai sembako, layanan logistik, dan apotek desa. “Koperasi Merah Putih akan menjadi mitra strategis pemerintah daerah,” jelasnya lagi.
Apresiasi besar diberikan oleh Bupati Edi Damansyah atas keterlibatan Satgas dan OPD. Ia menekankan bahwa pembentukan struktur koperasi telah hampir rampung di seluruh desa dan kelurahan. “Kelembagaan dan kepengurusan koperasi di 193 desa dan 44 kelurahan sudah terbentuk,” kata Edi.
Edi menegaskan perlunya penguatan sumber daya manusia dalam pengelolaan koperasi. Menurutnya, pelatihan manajemen koperasi akan segera digelar setelah administrasi rampung. “Kami akan pastikan seluruh tahapan ini berjalan baik,” tambahnya.
Berdasarkan data terakhir, Kukar sudah membentuk 237 koperasi di desa dan kelurahan, menjadikannya ketiga terbanyak se-Kalimantan Timur. Seluruh koperasi telah memiliki akta notaris dan SK AHU sebagai legalitas awal. Pemerintah menganggap capaian ini sebagai langkah maju.
Pelatihan lanjutan direncanakan akan dilakukan secara bertahap di seluruh desa dan kelurahan. Pemerintah daerah ingin memastikan bahwa koperasi tidak hanya aktif di atas kertas, tapi juga berfungsi ekonomi. Pemberdayaan masyarakat akan menjadi fokus dalam program ini.
Pemerintah Kabupaten Kukar menargetkan koperasi sebagai kekuatan ekonomi berbasis lokal. Dengan pengelolaan yang profesional, Koperasi Merah Putih diharapkan mempercepat pembangunan desa secara mandiri. Inisiatif ini dianggap kunci dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kukar.
(Adv/DiskominfoKukar)
Penulis : Arnelya NL
