Head Banner

Diduga Akibat Arus Pendek, Kebakaran Hanguskan Pesantren Nabil Husein

admin

Potret Kebakaran di Pondok Pesantren Nabil Husein di Jalan Rapak Indah, Kelurahan Karang Asam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda, pada Rabu (12/03/2025) malam. Foto./Ali/Katakaltim

Kabaristimewa.id, Samarinda – Tim pemadam kebakaran dari Disdamkar Kota Samarinda dikerahkan untuk menangani kebakaran di Pondok Pesantren Nabil Husein pada Rabu malam (12/3). Api melalap bangunan kantor tiga lantai di pesantren yang terletak di Jalan Rapak Indah, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda.

Laporan kebakaran diterima sekitar pukul 19.00 WITA, mengindikasikan kebakaran perkantoran dengan kode 10.70/65. Merespons kejadian ini, 12 unit mobil pemadam kebakaran dari Disdamkar dan PMK Swasta, serta 25 mesin portable dari relawan, segera dikerahkan ke lokasi.

Baca juga  Pemprov Targetkan 2 Ribu Guru Kaltim Terima Status ASN PPPK Tahun 2024

Proses pemadaman sempat mengalami kendala akibat keterbatasan sumber air, namun dengan sinergi antara petugas pemadam dan relawan, api berhasil dikendalikan. Tepat pada pukul 20.10 WITA, kebakaran berhasil dipadamkan sepenuhnya setelah upaya selama lebih dari satu jam.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Seluruh santri dan penghuni pesantren berhasil dievakuasi dengan selamat. Namun, dua relawan yang terlibat dalam pemadaman mengalami sesak napas dan luka ringan di tangan.

Baca juga  Banjir Rendam Masjid dan Pemukiman di Balikpapan, Warga Terdampak

Berdasarkan informasi awal, dugaan sementara penyebab kebakaran adalah arus pendek listrik dari sebuah laptop yang ditinggalkan dalam kondisi sedang diisi daya. Meski demikian, penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan oleh pihak kepolisian untuk memastikan penyebab pastinya.

Dalam upaya penanganan insiden ini, berbagai instansi turut membantu, termasuk BPBD Kota dan Provinsi Kaltim, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Polsekta Sungai Kunjang, PMI Samarinda, PLN Samarinda, serta beberapa lembaga lainnya. Disdamkar Kota Samarinda mengapresiasi kerja sama semua pihak yang telah berperan dalam pemadaman kebakaran ini.

Baca juga  Warga Desa Telemow Mengahadapi Ancaman Penggusuran oleh PT ITCI Kartika Utama

Kepala Disdamkar Kota Samarinda, Hendra AH, mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam penggunaan alat elektronik. Ia menekankan pentingnya memastikan perangkat elektronik dicabut dari stop kontak ketika tidak digunakan demi mencegah kejadian serupa di masa mendatang.

Sumber : https://www.antaranews.com/berita/4706893/disdamkar-tangani-kebakaran-pesantren-besar-di-samarinda
Penulis : Arnelya NL

Berita-berita terbaru

Tinggalkan komentar