Kabaristimewa.id, Tenggarong – Setelah menghadiri Rapat Paripurna Ke-11 DPRD Kukar, Camat Samboja, Damsik, membeberkan kemajuan wilayahnya dalam sektor pariwisata dan infrastruktur. Ia menegaskan bahwa Kecamatan Samboja mengalami perkembangan pesat. Hal ini, menurutnya, menjadi sinyal positif di tengah berbagai tantangan pembangunan.
Salah satu sorotan utama datang dari sektor pariwisata. Damsik menyebut destinasi wisata alam dan pantai makin berkembang, dengan Lake View menjadi daya tarik utama yang viral. “Alhamdulillah, wisata di Samboja baik itu pantai maupun alam terus berjalan dengan baik,” ungkap Damsik kepada awak media.
Perkembangan infrastruktur juga tak kalah penting. Jalan-jalan yang menjadi prioritas, seperti jalur dari Kuala ke Kelurahan Pomedas dan Pemerdas ke Handil Baru, sedang dalam proses pengerjaan oleh pemerintah provinsi. Pembangunan ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan wilayah pinggiran Samboja.
Di sisi lain, Damsik menjelaskan bahwa sejumlah desa seperti Beringin Agung dan Karya Jaya juga menjadi bagian dari fokus pembangunan jalan. Konektivitas yang baik dianggap krusial untuk mendukung distribusi barang, mobilitas penduduk, dan aktivitas ekonomi lokal. Dengan infrastruktur yang membaik, taraf hidup masyarakat pun diharapkan ikut meningkat.
Namun demikian, Damsik mengakui bahwa hingga kini belum terlihat pembangunan fisik signifikan di wilayah Samboja yang sudah masuk dalam deliniasi IKN. Ia mengatakan, “Untuk infrastruktur fisik di wilayah yang masuk dalam deliniasi IKN, masih belum ada.” Pemerintah kecamatan masih memprioritaskan pelatihan dan peningkatan kualitas SDM.
Camat Damsik mengungkapkan bahwa hampir seluruh wilayah Samboja, termasuk tambahan 10 desa, kini menjadi bagian dari kawasan IKN. Kondisi ini membawa tantangan tersendiri, terutama dalam hal pembiayaan dan perencanaan pembangunan. Ia menilai proses transisi ini membutuhkan dukungan yang kuat dari berbagai pihak.
Meski masih terdapat keterbatasan anggaran dari pemerintah kabupaten, Damsik menyatakan keyakinannya terhadap keberlanjutan pembangunan. “Saya optimis pembangunan akan tetap berjalan,” pungkasnya. Ia berharap Samboja bisa menjadi salah satu wilayah penyangga utama dalam mendukung keberhasilan proyek IKN.
(Adv/DiskominfoKukar)
Penulis : Arnelya NL
