Kabaristimewa.id, TENGGARONG – Dalam upaya memperkuat sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, Dinas Pariwisata (Dispar) Kutai Kartanegara (Kukar) fokus pada peningkatan kompetensi SDM lokal.
Salah satu upayanya adalah menyelenggarakan pelatihan dan sertifikasi Liaison Officer (LO) pada 28-29 Desember mendatang.
Kabid Pengembangan SDM Ekraf dan Pariwisata Dispar Kukar, Antoni Kusbiantoro, menekankan pentingnya sertifikasi ini dalam menjaga posisi Kukar sebagai pusat seni pertunjukan di Kalimantan Timur.
“Sertifikasi LO ini penting untuk meningkatkan kualitas SDM lokal, sehingga mereka siap bersaing dan mendukung pelaksanaan event besar dengan standar tinggi,” jelas Antoni.
Ia menjelaskan, keberadaan LO di Kukar berawal dari pelaksanaan Tenggarong International Folk and Art Festival (TIFAF) pada 2012. Kala itu, Kukar memiliki sekitar 40 LO. Namun, sebagian besar kini sudah tidak aktif, sehingga diperlukan pendataan ulang dan pelatihan lanjutan.
“Mereka yang pernah menjadi LO akan kami panggil kembali untuk disertifikasi. Dengan begitu, saat Kukar menggelar event besar, kita dapat memberdayakan SDM lokal tanpa perlu mengundang tenaga dari luar,” tambah Antoni.
Menurutnya, seni pertunjukan adalah salah satu sektor unggulan yang menjadi daya tarik utama pariwisata Kukar. Dengan LO bersertifikat, kemampuan manajerial dan koordinasi tim dalam mengelola acara akan semakin baik, menjadikan Kukar siap bersaing di tingkat nasional.
“Langkah ini adalah wujud kesiapan Kukar untuk menjawab tantangan dalam pengelolaan pariwisata dan ekonomi kreatif yang semakin kompetitif,” tegas Antoni.
Dispar Kukar berharap, melalui sertifikasi ini, ekosistem pariwisata dan ekonomi kreatif di Kukar dapat berkembang secara profesional.
“Selain mendukung event lokal, SDM bersertifikat juga diharapkan menarik perhatian di kancah nasional, menjadikan Kukar sebagai rujukan utama seni pertunjukan di Indonesia.” Tutupnya