Suhartono Tegaskan Bansos Harus Diiringi Pemberdayaan agar Warga Kembang Janggut Mandiri

admin

Plt Camat Kembang Janggut, Suhartono (Ist)

Kabaristimewa.id, Tenggarong – Bantuan sosial di Kecamatan Kembang Janggut tak lagi menjadi satu-satunya andalan dalam penanggulangan kemiskinan. Plt Camat Suhartono mengungkapkan bahwa pihaknya kini mengintegrasikan bansos dengan program pemberdayaan ekonomi masyarakat. Ia menyebut, “Pendataan yang akurat jadi kunci penanganan kemiskinan di Kembang Janggut.”

Program yang berjalan saat ini mencakup PKH dan bantuan beras untuk keluarga prasejahtera. Di sisi lain, BLT dana desa masih dalam tahap menunggu keputusan untuk tahun anggaran 2025. Pemerintah tetap menjaga konsistensi dalam menyalurkan bantuan agar tidak tumpang tindih.

Baca juga  Tangani Sampah, Kukar Salurkan Bantuan Fasilitas dan Armada ke Muara Wis

Namun, Suhartono menilai bantuan saja tidak cukup. Ia menekankan pentingnya pelatihan keterampilan sebagai sarana menciptakan masyarakat produktif. “Kami ingin warga juga mandiri supaya tidak selalu bergantung kepada bantuan,” tegasnya.

Langkah lanjutan berupa bantuan alat produksi kini mulai didistribusikan kepada warga yang memiliki usaha mikro. Kegiatan ini bertujuan agar masyarakat bisa mengelola usaha sendiri. Dengan demikian, potensi lokal dapat berkembang secara berkelanjutan.

Baca juga  Desa Bukit Raya Fokus Kembangkan Sektor Pertanian dan Infrastruktur Jalan, Butuh Dukungan Pemkab

Kolaborasi lintas sektor menjadi pilar dari pendekatan ini. Suhartono berharap pemerintah desa, kecamatan, serta masyarakat bisa bahu membahu menjalankan program. “Saya ingin ada kemandirian untuk masyarakat supaya bisa memenuhi kebutuhan hidup dan taraf ekonominya meningkat,” katanya.

Kegiatan pemberdayaan ini dilaksanakan dengan pemetaan potensi ekonomi per desa. Pelatihan disesuaikan dengan kebutuhan dan sumber daya lokal yang dimiliki masyarakat. Hasilnya, warga didorong untuk menjadi pelaku usaha mandiri.

Baca juga  Tiga Pustu di Kembang Janggut Diresmikan, Akses Kesehatan Desa Kian Terjangkau

Pemerintah Kecamatan Kembang Janggut optimis bahwa strategi ini akan menciptakan masyarakat tangguh. Perpaduan bansos dan pemberdayaan diyakini lebih berdampak dalam jangka panjang. “Kami ingin masyarakat jadi kreatif dan tidak bergantung,” pungkas Suhartono.

(Adv/DiskominfoKukar)

Penulis : Arnelya NL

Berita-berita terbaru

Tags

Tinggalkan komentar